Pernah Dengar Pelukis Terkenal di Indonesia Ini?

YOEXPLORE, Liburan Keluarga – Sahabat explorer, dunia seni memang sangat menarik untuk dibahas oleh kalangan manapun. Seni begitu meliputi banyak hal, dari musik, lukisan, tarian, kerajinan tangan dan lain-lainnya. Bermacam-macam deh pokoknya, dan Indonesia termasuk salah satu negara yang kaya akan kesenian. Wajar saja, negara kita ini dihuni oleh ratusan atau bahkan lebih suku dan adat yang berbeda-beda. Tiap suku tersebut memiliki seninya masing-masing yang tidak kalah menakjubkan. Kekayaan inilah yang membuat banyak juga turis mancanegara yang rela berkunjung ke Nusantara ini. Salah satu seni yang diminati oleh kebanyakan masyarakat Indonesia adalah seni melukis. Ternyata, banyak juga pelukis terkenal di Indonesia yang karyanya sangat melejit hingga ke dunia luar. Kira-kira kalian tau gak ada siapa aja?

Pelukis Terkenal di Indonesia

Seniman lukis tersebut tidak sekedar hanya melukis saja sahabat explorer. Ada makna di dalam lukisan tersebut, dan biasanya memang mereka yang memahami seni lukis saja yang bisa mengartikan makna tersebut. Terkadang, kita juga bisa merasakan penderitaan, rasa bahagia atau kebimbangan dari seseorang hanya melihat dari lukisannya saja. Tentu hal ini memang bisa dilakukan jika kalian memiliki intuisi yang tajam mengenai dunia lukisan. Intinya, seni melukis itu menyenangkan dan mengandung makna-makna tersirat yang seru untuk kita telaah. Kira-kira ada siapa saja ya sahabat explorer pelukis terkenal di Indonesia? Mari langsung kita simak saja yuk ulasannya! Cekidot!

Baca Juga: Pemandangan Alam di Timika Juga Tidak Kalah Menarik Dengan Raja Ampat Loh!

1. Abdullah Suriosubroto (1878-1941)

Pelukis terkenal di Indonesia yang pertama adalah Abdullah Suriosubroto. Abdullah Suriosubroto merupakan seniman kelahiran Semarang pada tahun 1878. Ia adalah anak angkat dari Dr. Wahidin Sudirohusodo, yang merupakan seorang Tokoh Gerakan Nasional Indonesia. Beliau dikenal sebagai pelukis Indonesia pertama pada abad 20.

Pada awalnya Abdullah mengikuti jejak sang ayah angkatnya untuk masuk ke sekolah kedokteran di Jakarta. Setelah lulus dari Jakarta beliau meneruskan kuliahnya di belanda. Setelah menetap disana untuk beberapa lama, entah kenapa Abdullah tiba-tiba banting setir ke seni lukis dan masuk sekolah seni rupa. Sepulangnya ke Indonesia, Abdullah konsisten menggeluti profesinya sebagai pelukis. Beliau sangat menyukai pemandangan, dimana dia sering menuangkan ke dalam lukisannya. Keputusan yang diambilnya sewaktu muda bukanlah hal yang sia-sia, berkat karya yang dihasilkannya ia dimasukkan dalam aliran yang dijuluki “Mooi Indie” atau Hindia Indah. Abdullah Suriosubroto sering dibicarakan melalui karya-karya lukis cat minyaknya sebagai hasil pemandangan alam dari jarak jauh dan bersifat romantik. Salah satu pelukis terkenal Indonesia ini, lebih banyak menghabiskan waktunya di bandung agar dekat dengan pemandangan alam, sebelum akhirnya pindah ke Yogyakarta dan meninggal pada tahun 1941.

2. Affandi Koesoema (1907-1990)

Pelukis terkenal di Indonesia yang selanjutnya adalah Affandi Koesoema. Diantara para maestro dan pelukis terkenal Indonesia yang lainnya, mungkin beliau lah yang menggunakan metode melukis paling aneh. Dia tidak menggunakan kuas sahabat explorer, kalau kalian lihat dari awal, beliau akan menumpahkan berbagai macam warna cat ke atas kanvas. Jika dilihat mungkin akan terlihat amburadul pada awalnya, namun setelahnya Affandi menyikat warna-warna tersebut dengan jarinya hingga tahap penyelesaian dengan hasil yang sangat menawan.

Affandi Koesoema termasuk seniman yang memang berumur panjang. Beliau lahir di Cirebon pada tahun 1907 dan meninggal dunia pada tahun 1990. Affandi digadang-gadang sebagai pelukis Indonesia yang paling terkenal di kancah dunia, dikarenakan gaya ekspresionisnya dan romantisme yang sangat khas. Pada tahun 1950-an dia banyak mengadakan pameran tunggal di Amerika Serikat, Inggris, India dan juga Eropa. Dia juga dikenal sebagai sosok yang sederhana dan rendah hati. Pernah pada suatu hari, kritisi lukisan dari Barat menanyakan apa gerangan aliran-aliran lukisannya. Tanpa disangka ia malah balik bertanya dan meminta kritikus Barat tersebut untuk menjelaskan perihal aliran-aliran yang ada dalam lukisan. Namun, banyak juga orang yang menilainya jenius. Karena semasa hidupnya Affandi telah menghasilkan karya lebih dari 2000 lukisan. Waw, jumlah yang sangat luar biasa ya sahabat explorer!

3. Agus Djaya (1913-1994)

Pelukis terkenal di Indonesia yang selanjutnya adalah Agus Djaya. Pelukis terkenal Indonesia yang satu ini lahir dari keluarga Bangsawan Banten pada tanggal 1 April 1913 dengan nama asli Raden Agus Djaja Suminta. Dengan latar belakang tersebut, tak heran jika dia mendapatkan pendidikan yang baik. Setelah menamatkan pendidikan di Indonesia, Agus Djaja melanjutkan sekolahnya di Akademi Rijks (Academy of Fine Art) Amsterdam, Belanda.

Selama berada di Eropa, beliau sempat berkenalan dengan beberapa seniman besar dunia, diantaranya adalah Pablo Picasso, Salvador Dali termasuk Ossip Zadkine, pematung Polandia yang terkenal tersebut.

Sekembalinya beliau ke Indonesia, Agus Djaja mendirikan Persagi (Persatuan Ahli Gambar Indonesia) sekaligus menjadi pemimpin pada tahun 1938-1942 yang merupakan organisasi pertama seniman seni rupa di Indonesia! Oleh karena itu, Agus Djaja dinyatakan sebagai salah seorang cikal bakal seni lukis Indonesia.

Setelah itu, dia direkomendasikan oleh Bung Karno untuk menjadi Ketua Pusat Kebudayaan Bagian Seni rupa pada tahun 1942-1945.

Selain menjadi pelukis, pada zaman revolusi kemerdekaan Agus Djaja aktif sebagai Kolonel Intel dan F.P (persiapan lapangan). Beliau absen untuk tidak mengadakan pameran tunggal hampir selama 40 tahun karena peran dan kondisi bangsa pada saat itu yang bergejolak.

Setelah zaman revolusi telah selesai, April pada tahun 1976 ia mengadakan pameran tunggal di Taman Ismail Marzuki, Jakarta. Lebih dari 70 lukisan dipajang olehnya. Agus Djaja mempunyai ciri khas dengan warna biru dan merah yang terkesan memberi nuansa sangat magis. Beliau juga sering menuangkan objek wayang pada setiap karyanya. Setelah lama malang melintang di Ibu kota, akhirnya Agus Djaja memutuskan untuk pindah Bali. Di sana ia mendirikan galeri impian di tepi pantai Kuta.

4. Barli Sasmitawinata (1921-2007)

Pelukis terkenal di Indonesia yang selanjutnya adalah Barli Sasmitawinata. Barli Sasmitawinata merupakan seorang master seni lukis realis kebanggaan Indonesia. Beliau lahir di Bandung pada 18 Maret 1921 dan meninggal juga di Bandung pada 8 Februari 2007. Barli mulai menggeluti dunia seni lukis sejak tahun 1935, saat kakak iparnya memintanya belajar melukis di studio milik Jos Pluimentz, pelukis asal Belgia yang sempat tinggal di daerah Bandung. Belum puas mendapatkan ilmu dari Jos Pluimentz, Barli kemudian belajar pada Luigi Nobili, pelukis asal Italia. Di studio ini Barli mulai berkenalan dengan Affandi.

Perkenalan tersebut tidaklah menjadi angin lalu. Bersama Affandi, Hendra Gunawan, Soedarso dan juga Wahdi Sumanta. Barli Sasmitawinata mendirikan “kelompok Lima Bandung”. Kelompok ini menjadikan hubungan mereka layaknya saudara. Kalau ada event melukis, mereka selalu bersama-sama hadir dan berpartisipasi. Hebatnya seorang Barli Sasmitawinata, dia tetap haus akan ilmu meskipun sudah memiliki ketenaran nama yang luar biasa. Pada tahun 1950, beliau melanjutkan pendidikannya di Academie de la Grande Chaumiere Paris, Perancis. Disusul di Rijksakademie van beeldende kunsten Amsterdam, Belanda pada tahun 1956. Wah luar biasa banget ya sahabat explorer nafsu untuk berpendidikannya!

Barli juga dikenal sebagai pelukis terkenal Indonesia yang sangat mementingkan pendidikan seni, untuk itu sepulang dari Belanda ia mendirikan Rangga Gempol di Dago, Bandung pada tahun 1958. Demi mengapresiasi sepak terjangnya yang panjang dalam hal seni lukis, pemerintah Indonesia melalui presiden memberikan penghargaan Satyalancana kepada Barli Sasmitawinata pada tahun 2000.

Seniman Indonesia

Sahabat explorer, itulah beberapa pelukis terkenal di Indonesia yang telah mengharumkan nama bangsa kita di kancah seni lukis dunia. Bagi kalian yang belum pernah tau, semoga artikel ini bermanfaat ya! Sampai bertemu lagi di tulisan berikutnya, dan seperti biasa jangan lupa untuk menceritakan pengalaman unik traveling kalian di kolom komentar atau Guest Post YoExplore. Have a good day, explorer!