Berita & Acara Destinasi Jakarta

PSBB DKI Jakarta Mulai Berlaku 7 April 2020, Setelah Disetujui Menkes

psbb di DKI Jakarta - yoexplore, liburan keluarga - yoexplore.co.id
image source: SINDOnews
Spread the love


YOEXPLORE, Tour Operator – Sahabat explorer, seperti yang kita ketahui, pemerintah sedang melakukan berbagai macam upaya untuk menangani penyebaran dari coronavirus atau Covid-19 di Indonesia ini. Berbagai macam kebijakan sudah mulai dilakukan, mulai dari menghimbau masyarakat untuk beraktivitas di rumah saja, sampai juga membatasi moda transportasi umum. Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan telah mengajukan PSBB di DKI Jakarta. 

PSBB Di DKI Jakarta

PSBB adalah singkatan dari  Pembatasan Sosial Berskala Besar yang berarti pembatasan kegiatan tertentu dalam suatu wilayah yang diduga terinfeksi penyakit atau terkontaminasi wabah sedemikian rupa agar mencegah penyebaran dari penyakit tersebut. Akhirnya PSBB tersebut sudah disetujui oleh Menkes Terawan Agus Putranto. Seperti yang dilansir dari kompas.com, Kepala Bidang Media dan Opini Publik Kementerian Kesehatan Busroni mengatakan “Sudah (diteken). DKI itu mengajukan yang pertama kalau tidak salah. Sudah ditandatangani tadi malam”. 

Persetujuan pengajuan PSBB di DKI Jakarta tersebut ditindaklanjuti dengan penerbitan surat Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor HK.01.07/MENKES/239/2020 tentang Penetapan PSBB di Provinsi DKI Jakarta dalam Rangka Percepatan Penanganan Covid-19. Surat Kepmenkes tersebut ditetapkan di Jakarta pada Selasa, 7 April 2020 ini. “Keputusan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan”, demikian kutipan dari diktum keempat pada surat Kepmenkes tersebut. Artinya, penetapan PSBB tersebut dimulai hari ini, sahabat explorer



Surat Kepmenkes

Surat salinan tersebut berisi empat diktum. Isi diktum pertama adalah “Menetapkan PSBB di wilayah Provinsi DKI Jakarta dalam rangka percepatan penanganan Covid-19”. 

Kemudian diktum kedua tertulis “Pemerintah Provinsi DKI Jakarta wajib melaksanakan pembatasan sosial berskala besar sebagaimana dimaksud diktum kesatu sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan dan secara konsisten mendorong dan mensosialisasikan pola hidup bersih dan sehat kepada masyarakat”. 

Diktum ketiga berisi “PSBB sebagaimana dimaksud diktum kedua dilaksanakan selama masa inkubasi terpanjang dan dapat diperpanjang jika masih terdapat bukti penyebaran”.

Usulan Gubernur DKI Jakarta

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah mengajukan status PSBB di DKI Jakarta pada pada hari kamis tanggal 2 April 2020. Usulan tersebut juga sudah sesuai dengan ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2020 tentang PSBB dalam Rangka Percepatan Penanganan Covid-19. Anies mengusulkan status PSBB tersebut karena Jakarta menjadi pusat penyebaran virus corona. Kasus Covid-19 pun turut meningkat di Ibu Kota Jakarta. 

Sampai pada hari Senin 6 April 2020, jumlah pasien positif Covid-19 di DKI Jakarta sudah mencapai 1.268 orang. Jumlah ini bertambah sebanyak 125 kasus dibanding hari sebelumnya. Dari jumlah tersebut, 67 pasien dinyatakan sembuh, 284 orang dalam isolasi mandiri, 791 masih dirawat intensif dan 126 lainnya meninggal dunia. Dari jumlah 1.268 kasus tersebut, sebanyak 761 diantaranya sudah diketahui domisili kelurahan di DKI Jakarta. Sedangkan yang 507 belum diketahui lokasi domisili kelurahannya.

Menjaga Pola Hidup

Dengan diberlakukannya PSBB di DKI Jakarta ini, artinya kita harus semakin serius untuk menanggapi pencegahan dari virus ini, sahabat explorer. Tidak hanya tetap #dirumahaja, namun menjaga pola hidup sehat juga tidak kalah penting untuk dilakukan. Semua ini tentunya berawal dari makanan yang kita konsumsi setiap harinya. Apabila kamu terbiasa makan makanan yang tidak sehat, berlemak, banyak minyak, dan manis-manis, maka mulai dari sekarang kurangi atau kalau bisa stop!

Menghadapi virus corona sementara ini hanya bisa dengan memperkuat imunitas tubuh kita. Seperti yang kita ketahui, belum ada vaksin dari coronavirus itu sendiri. Kamu bisa mencoba makan brokoli, bawang putih, paprika merah, dan juga buah-buahan lainnya yang kaya akan Vitamin C dan juga antioksidan. 

Selain itu, untuk camilan, kamu bisa mengganti camilan kamu dengan konsumsi kacang almond. Almond tergolong makanan superfood oleh para dokter dan juga ahli gizi. Kandungan Zinc (seng), Copper (tembaga), mangan, Omega-3, vitamin D, Vitamin E, Vitamin B, Magnesium dan yang lainnya, sangat bagus untuk imunitas tubuh kita. Kamu bisa beli kacang almond dengan mudah di Gonutify.com. Varian rasanya banyak, seperti Nutify Almond Gourmet Honey & Sesame, Nutify Almond Gourmet Garlic & Sea Salt, dan juga Nutify Almond Gourmet Chili & Lime. 

Camilan ini juga sudah jelas sehat dan kandungan gizinya sudah diperhitungkan. Dan juga rasanya yang sangat unik tersebut, pasti akan membuat kamu ketagihan, sahabat explorer. Untuk informasi lengkap dan pembelian, kamu bisa langsung kunjungi website-nya di www.gonutify.com 

Semoga artikel ini bermanfaat, mari kita indahkan peraturan pemerintah tersebut dengan mentaatinya ya, sahabat explorer. Tetap #dirumahaja, dan stay safe, explorer!

Tentang penulis

Romzi Shamlan

Romzi Shamlan

Saya adalah kontributor untuk majalah YOEXPLORE pengalaman dalam blogging di bidang musik, membuat konten kreatif di bidang musik, radio, dan film.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x