Jenis Seduh Kopi Sekarang Bermacam-macam! Kalau Kamu Suka Yang mana?

YOEXPLORE.co.id – Sahabat explorer, kalau ngeliat dari gambarnya saja, rasanya jadi kepingin untuk segera mengambil cangkir, lalu menyeduh kopi favorit kalian. Orang Indonesia, memang sudah identik dengan kebiasaan ‘ngopi’ itu sendiri. Hampir setiap hari, masyarakat Indonesia mengkonsumsi kopi 2x dalam sehari. Walaupun memang tidak semua orang menyukai kopi, tapi pasti di lingkungan kalian bekerja ataupun saudara kalian, pasti ada yang menyukai kopi. Kebiasaan ‘ngopi’ tersebut sudah mendarah daging bagi mereka yang memang menyukainya.

Berbagai macam cara menikmati kopi juga tersedia seiring dengan berkembangnya teknologi terutama dalam bidang kopi. Pada saat zaman dahulu, masyarakat biasa menggoreng (sangrai) kopi mereka dengan menggunakan tungku yang terbuat dari tanah liat. Proses menggoreng tersebut, memakan waktu yang cukup lama dan tentunya tenaga yang ekstra. 

Cara Menikmati Kopi Yang Semakin Unik Macamnya

Dalam proses menggoreng kopi tradisional, tangan kita tidak boleh berhenti untuk mengaduk biji kopi tersebut, karena jika kita tidak konsisten, maka hasil gorengan tersebut tidak akan merata. Sekarang ini, proses me-roasting (sangrai) kopi sudah dibekali dengan mesin-mesin yang canggih dan efektif. Dengan adanya mesin tersebut, para roaster akan dimudahkan dengan keunggulan yang terdapat pada setiap mesin tersebut.

Singkatnya, mereka bisa menentukan tipe kematangan biji kopi yang mereka sukai. Mesin tersebut tentunya dilengkapi dengan fitur temperatur, timer, dan tentunya alat pendingin setelah kopi selesai di roasting. Jaminan untuk hasil warna roasting yang konsisten diberikan oleh mesin-mesin ini. Dengan demikian, mutu, kualitas dan cita rasa asli dari kopi tersebut bisa lebih terjaga.

Namun, hasil roasting yang berkualitas tersebut, tentu menjadi tanggung jawab para Barista yang akan mengolah kopi tersebut menjadi secangkir minuman. Dengan memiliki skill dan pengetahuan mengenai teknik membuat kopi, maka rasa yang dikeluarkan akan maksimal. Jika asal-asalan dalam proses seduh kopi, maka rasa yang didapat juga akan berantakan. Berikut ini ada beberapa jenis-jenis proses dan cara menikmati kopi yang lagi trend. Kira-kira kalian suka yang mana sahabat explorer?

1. Pour Over

Cara menikmati kopi yang pertama adalah dengan menggunakan teknik pour over. Sesuai dengan namanya, kalian bisa menuangkan air panas kira-kira pada suhu 88-93 derajat celcius ke atas kopi yang sudah digiling secara medium (tidak terlalu halus dan tidak terlalu kasar). Tentunya, ada alat bantu yang harus kalian miliki nih untuk menerapkan cara menikmati kopi yang satu ini, sahabat explorer.

Pertama, kalian harus memiliki gelas berbentuk V dan kertas penyaring (coffee paper) untuk metode pour over tersebut. Setelah itu, kalian harus memiliki sebuah wadah yang bentuknya seperti di gambar untuk menampung hasil saringan kopi tersebut. Selain itu, kalian juga harus memiliki ketel air yang memiliki leher yang panjang. Biasanya, ketel itu disebut dengan Ketel Leher Angsa. Kenapa harus ketel itu? Jawabannya, agar rasio air yang keluar tetap konsisten dan tidak membuat serbuk kopi jadi berhamburan.

Cara menikmati kopi dengan metode pour over ini, akan menghasilkan cita rasa yang lebih light. Cenderung akan terasa lebih asam (jika kopi Arabica) dibanding dengan metode lainnya. Warna kopi yang terlihat juga seperti teh dan bukan hitam pekat. Selain itu, apabila karakter rasa dari kopi tersebut adalah buah-buahan, maka dengan metode ini, rasa buah itu bisa sangat terasa loh sahabat explorer.

2. French Press/Plunger

Cara menikmati kopi yang selanjutnya adalah dengan metode French Press. Kalau cara menikmati kopi yang satu ini merupakan metode standar dalam meminum kopi tanpa ampas. Secara singkat, memang seperti membuat Kopi Tubruk. Perbedaannya adalah, saat membuat kopi dengan metode ini, kalian harus terlebih dahulu menggiling kopi dengan ukuran yang paling kasar. Apabila kalian menggunakan grinder manual, maka kira-kira gilingannya seperti gambar di bawah ini.

Setelah kalian mendapatkan gilingan kopi seperti gambar di atas, maka kalian bisa mulai membuat kopi dengan metode French Press ini. Caranya gampang, cukup masukkan bubuk kopi tersebut, berikan air panas setidaknya sampai menutupi permukaan bubuk kopi tersebut. Setelah itu, diamkan sekitar 10 detik, lalu kemudian tuang lagi kira-kira secukupnya untuk secangkir gelas.

Setelah itu, diamkan kira-kira 4 menit, biarkan kopi tersebut ekstraksi agar rasanya nanti bisa maksimal. Kemudian, setelah 4 menit, kalian bisa menekan tuas yang ada pada Plunger tersebut hingga ke bawah sampai mentok. Namun ingat ya sahabat explorer, turunkan tuasnya harus pelan-pelan, agar tidak ada serbuk kopi yang tembus dari saringan Plunger tersebut.

Setelah itu, kalian bisa langsung tuang kopi tersebut ke dalam sebuah cangkir, dan nikmati cita rasa kopi yang balance dari segi rasa dan karakternya.

Baca Juga : Nasi Kebuli Betawi Arab Representasi Akulturasi Budaya di Indonesia

3. Espresso

Cara menikmati kopi yang selanjutnya adalah dengan membuat kopi Espresso. Khusus untuk membuat kopi ini, kalian membutuhkan alat khusus seperti mesin Espresso atau dengan berbagai macam alat untuk membuat Espresso secara manual. Tentu, perbedaan yang mencolok adalah dari segi waktu pembuatannya. Dengan mesin, tentunya dalam hitungan waktu yang singkat, Espresso tersebut sudah bisa kalian nikmati.

Menikmati Espresso, bisa berbagai macam varian. Seperti dibuat Coffee Latte, Cappuccino, Flat White, dan aneka kopi campuran susu lainnya. Tapi, banyak juga orang yang menyukai meminum Espresso murni tanpa campuran apapun. Tentunya, minuman ini akan sangat ‘nendang’ apabila kita konsumsi dengan cangkir atau gelas kecil di pagi hari.

Kopi jenis ini, memiliki kepekatan yang tinggi, maka tidak heran apabila rasanya akan pahit sekali apabila kopinya adalah Robusta, dan akan sangat asam apabila kopinya adalah Arabica. Espresso sendiri adalah intisari dari kopi itu sendiri, sehingga membutuhkan tekanan kuat dan suhu yang tinggi agar dapat menghasilkan jenis kopi yang digemari orang-orang Italia ini.

4. Turkish Coffee

Cara menikmati kopi selanjutnya adalah dengan metode Turkish Coffee. Sebenarnya, ini adalah ciri khas dari Kopi Turki, namun karena proses pembuatannya yang unik, maka nama Turkish Coffee juga dianggap sebagai sebuah metode lain dalam membuat kopi.

Turkish Coffee, dibuat dengan menggunakan Pot khusus sebagai medianya. Gilingan kopi dalam metode ini harus sangat halus. Bahkan, lebih halus daripada Espresso, gampangnya, saat kalian sentuh, maka akan sangat mudah menempel pada tangan kalian. Proses yang uniknya adalah, kopi dan air suhu ruangan dimasukkan secara bersamaan, dan langsung dimasak di atas tungku pasir yang di bawahnya dipanaskan dengan bara api.

Dalam proses pembuatannya, saat air kopi ini sudah membuih, kalian angkat dan kemudian diamkan sejenak, lalu kalian taruh lagi di atas tungku tersebut hingga membuih kembali. Ulang proses tersebut selama 2 atau 3 kali, lalu pindahkan ke dalam cangkir kopi. Rasakan sensasi meminum kopi ala Turki yang tentunya memiliki rasa yang sangat unik!

Mari Budidayakan Kopi Indonesia!

Sahabat explorer, itulah beberapa cara menikmati kopi yang lagi menjadi trend sekarang, terutama oleh kaum millenial. Memang, sensasi dan rasa kopi yang diberikan berbeda-beda dari tiap alat yang dipakai. Semua hal itu kembali menjadi selera kalian para penikmat kopi. Indonesia sendiri, merupakan salah satu produsen kopi terbesar di dunia. Dengan demikian, tidak heran apabila masyarakatnya menyukai kegiatan ’ngopi’. Jadi sahabat explorer, hari ini sudah minum kopi belum?