Pecinta Sejarah? Ke Aceh Udah Pernah Belom?

YOEXPLORE, Liburan Keluarga – Sahabat explorer, bagi beberapa orang, melakukan wisata sejarah akan menjadi kesenangan tersendiri. Apalagi jika kalian memang lulusan atau sedang kuliah dan ambil jurusan sejarah atau arkeologi. Rasanya memang seperti berpetualang saat sedang meneliti atau menjelajahi suatu tempat yang asing atau baru. Indonesia memang merupakan sebuah negara yang dahulunya dikuasai oleh beberapa kerajaan besar. Bahkan, kekuasaannya itu diakui hingga ke negeri tetangga. Tidak heran, jika banyak peninggalan dari zaman kerajaan tersebut yang masih terjaga hingga sekarang. Selain itu, pada saat masuknya era penjajahan Belanda, nilai sejarah Indonesia semakin bertambah lagi. Berbagai macam peninggalan zaman penjajahan Belanda juga masih terjaga hingga sekarang. Salah satunya adalah wisata sejarah di Aceh yang bisa kalian kunjungi bersama keluarga. Selain sejarah, masih banyak juga tempat wisata lainnya di Aceh. Kalian sudah pernah ke sana belum?

Wisata Sejarah di Aceh

Berbicara mengenai sejarah Indonesia, memang tidak terlepas dengan yang namanya mitos dan mistis. Pasti ada saja kepercayaan masyarakat yang memang terkadang membuat kita merinding juga nih sahabat explorer. Namun, itulah keunikannya dan juga menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke tempat tersebut. Entah karena penasaran saja, atau memang mau menantang diri sendiri apabila mitos dan mistis itu benar adanya. Terlepas dari hal tersebut, wisata sejarah di Aceh ini memang bisa menjadi pilihan liburan keluarga yang asyik. Apalagi jika liburan tersebut dikemas dengan pembelajaran sejarah juga. Selain banyak manfaat untuk diri sendiri, tentunya ini juga menjadi pengalaman berharga bagi anak-anak kalian. Yasudah yuk, mari kita simak ulasan wisata sejarah di Aceh!

Baca Juga : Sudah Pernah Ke Aceh? Tapi Kalau Gugusan Pulau Ini Sudah?

1. Kerkhof Peucut

Wisata sejarah di Aceh yang pertama adalah mengunjungi Kerkhof Peucut. Bagaimana sahabat explorer? Pasti lidah kalian berbelit ya menyebutkannya? :p

Tempat wisata sejarah di Aceh yang satu ini memang sangat kental dengan nuansa sejarah Belanda. Sebagaimana buku sejarah bilang, Aceh merupakan salah satu kota yang paling gencar melancarkan serangan terhadap tentara Belanda pada waktu itu. Hal ini dapat dibuktikan dengan keberadaan dari kompleks makam yang satu ini.

Lokasi dari makam ini terletak di Desa Sukaramai, Kecamatan Baiturrahman, Aceh, Provinsi Aceh. Tempat yang satu ini juga salah satu destinasi wisata yang ramai dikunjungi oleh wisatawan asing loh sahabat explorer. Kebanyakan dari mereka adalah orang Belanda, mungkin mereka juga mempelajari sejarah mengenai bangsanya sendiri kali ya, hehe.

Kerajaan Belanda sangat menaruh hormat yang tinggi terhadap masyarakat Aceh. kenapa? Tentu saja karena masyarakat Aceh sangat menjaga dan merawat kompleks pemakaman ini. Ada sekitar 2.200 nisan berjejer di tempat ini. Dan nisan tersebut adalah korban dari peperangan antara tentara Belanda dengan rakyat Aceh pada waktu itu.

Perang Aceh sendiri berlangsung pada tahun 1873-1904, dalam masa peperangan tersebut pihak Belanda sering kali menelan kekalahan. Bahkan, bisa dibilang Perang Aceh ini merupakan perang terburuk yang dialami oleh tentara Belanda. Makam ini merupakan makam terluas Belanda yang berada di luar negara mereka sendiri. Tidak heran jika turis asing pada berdatangan, karena kompleks pemakaman ini sangat bersih dan dirawat sekali tembok-tembok yang mengelilinginya.

Uniknya, ada satu buah makam yang sangat berbeda dari yang lainnya di tempat ini. Makam ini adalah makam Meurah Pupok, anak Sultan Iskandar Muda yang dihukum oleh ayahnya sendiri, karena telah berbuat zina.

Tertarik untuk berkunjung ke sini sahabat explorer?

2. Benteng Anoi Itam

Wisata sejarah di Aceh yang selanjutnya adalah Benteng Anoi Itam. Tempat wisata yang satu ini memang sangat unik dan menarik. Tempat ini merupakan peninggalan zaman penjajahan Jepang yang berada di kawasan Aceh. Lebih tepatnya berada di kawasan Pulau Sabang nih sahabat explorer, yang biasa kita sering denger di lagu. 😀

Benteng Anoi Itam ini memang banyak sekali menyimpan nilai sejarah. Pada waktu zaman penjajahan tersebut, tempat ini digunakan sebagai kompleks perbentengan dan juga gudang amunisi.

Jika kalian berkunjung ke tempat ini, maka kalian dapat melihat beberapa buah benteng yang dihubungkan oleh terowongan. Namun, oleh pemerintah setempat, sekarang terowongan tersebut telah ditutup. Katanya, hal tersebut dilakukan untuk keamanan masyarakat Aceh itu sendiri. Karena benteng inilah, Pulau Sabang mendapatkan julukan sebagai Kota Seribu Benteng.

Benteng ini digunakan juga oleh Jepang untuk mengawasi kawasan perairan laut Aceh. Jadi, tidak heran nih sahabat explorer, apabila pemandangan laut dari tempat ini sangat indah sekali. Pemandangan tersebut memang menjadi daya tarik tempat wisata yang satu ini, dijamin kalian bakalan betah deh berlama-lama di tempat ini.

3. Museum Tsunami

Wisata sejarah di Aceh yang selanjutnya adalah mengunjungi Museum Tsunami Aceh. Apakah kalian ingat dengan tragedi Tsunami di Aceh pada tahun 2004 lalu? Dimana gelombang Tsunami ini menghancurkan Aceh pada waktu itu.

Gedung ini memiliki multifungsi, sebagai sarana edukasi dan juga untuk mengenal para korban Tsunami tersebut. Lalu fungsi yang selanjutnya adalah sebagai tempat berlindung apabila kejadian tersebut berulang kembali. Lokasi gedung ini berada di Jalan Iskandar Muda, Bandar Aceh. Museum ini diresmikan oleh presiden yang menjabat pada tahun 2008 lalu.

Barang yang dipajang di museum ini memang terdiri dari barang-barang yang erat dengan kejadian tsunami di Aceh pada saat itu. Namun, yang berkunjung ke museum ini juga tidak hanya orang Aceh saja loh sahabat explorer, banyak juga wisatawan luar yang berkunjung. Selain ingin melihat kemegahan dari bangunan ini, mereka juga ingin mengetahui bagaimana cerita Tsunami Aceh pada tahun 2004 lalu.

Pokoknya, tempat ini wajib banget kalian kunjungi bersama keluarga deh sahabat explorer!

4. Benteng Indra Patra

Wisata sejarah di Aceh yang selanjutnya adalah mengunjungi Benteng Indra Patra. Masih benteng lagi nih sahabat explorer, namun benteng yang satu ini juga dijamin gak kalah keren deh pemandangannya sama yang tadi.

Sebelum masuk agama Islam di Aceh ternyata agama Hindu sudah terlebih dahulu masuk ke wilayah ini nih sahabat explorer. Terbukti dari peninggalannya yang satu ini, benteng yang satu ini merupakan peninggalan yang dibuat oleh Kerajaan Lemur.

Sebenarnya, Benteng Indra Patra merupakan bagian dari Kompleks perbentengan. Kompleks perbentengan tersebut dapat kalian temukan  dalam susunan Trail Aceh Lhee Sagoe. Dalam susunan tersebut terdapat beberapa susunan benteng yang membentuk segitiga.

Keberadaan benteng ini memang tidak seterkenal tempat wisata di Aceh yang lainnya sahabat explorer. Namun, tidak akan menyesal deh kalau kalian berkunjung ke tempat ini! Pemandangannya kece dan tempatnya juga Instagramable banget!

Eksplorasi Aceh

Sahabat explorer, itulah beberapa tempat wisata sejarah di Aceh yang dapat YoExplore berikan. Semoga artikel ini bermanfaat, dan seperti biasa jangan lupa untuk berbagi cerita dan pengalaman traveling kalian di kolom komentar atau Guest Post YoExplore. Selamat berlibur, dan have a good day, explorer!