YOEXPLORE, Tour Operator – Sahabat explorer, jumpa lagi dengan magazine YoExplore! Semoga kamu semua dalam keadaan sehat, ya. Jangan lupa juga untuk mengikuti protokol kesehatan yang sudah dicanangkan oleh pemerintah untuk meminimalisir dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19. By the way, dalam era kenormalan baru ini, berbagai macam transportasi dan juga tempat wisata sudah mulai dibuka secara bertahap. Apakah kamu sudah siapkan rencana untuk traveling? Kalau belum, kamu bisa coba atur rencana untuk pergi ke Jawa Timur. Tempat wisata dan pemandangan yang disuguhkan juga tidak kalah menarik dengan tempat lainnya. Selain itu, makanan khas Jawa Timur juga enak-enak! Dijamin kamu betah, deh selama liburan di Jawa Timur.
Makanan Khas Jawa Timur
Makanan khas Jawa Timur biasanya memiliki sensasi yang gurih dan juga pedas. Selain itu, nama makanan khas Jawa Timur juga banyak yang unik dan khas, tidak hanya rawon saja. Bagi kamu yang memang hobi wisata kuliner, maka Jawa Timur merupakan pilihan yang tepat. Kota-kota di Jawa Timur itu cukup banyak dan setiap daerah atau kota biasanya memiliki makanan khasnya masing-masing. Kira-kira ada apa saja? Mari langsung kita simak ulasannya!
Baca Juga: Resep Makanan Khas Jawa Timur, Rawon!
Table of Contents (Daftar Isi)
1. Lodho
Yang pertama adalah Lodho. Makanan khas Jawa Timur ini berasal dari Tulungagung. Bahan dasar dari makanan ini adalah ayam. Sebelum nantinya diolah dengan santan, daging ayam terlebih dahulu dipanggang dengan bara api. Ada beberapa bumbu juga yang dipakai seperti ketumbar, lada, jintan, serai, cabai, lengkuas, daun jeruk purut, kencur, kunyit, bawang merah dan juga bawang putih. Dari bumbu-bumbunya, pasti Sahabat explorer sudah bisa membayangkan bagaimana kayanya rasa makanan yang satu ini.
Umumnya, kuah Lodho ini kental, sehingga sering disebut dengan ‘mblondho’. Makanan ini paling cocok apabila disantap dengan nasi gurih, atau biasa disebut dengan nasi uduk dan juga urap sayur. Tekstur ayam yang lembut dan juga aroma yang ‘smoky’ membuat siapa saja yang mencicipinya bisa kalap! Jadi, kalau kamu rencana keliling Jawa Timur, jangan lupa coba makanan yang satu ini ya, Sahabat explorer!
2. Rujak Soto
Yang selanjutnya adalah Rujak Soto. Mungkin, Sahabat explorer sudah familiar dengan nama rujak yang umumnya memang terdiri dari buah-buahan. Namun, kalau rujak yang satu ini lain! Makanan ini berasal dari Banyuwangi yang terkenal dengan kawah Ijen. Satu porsi rujak soto biasanya berisi lontong, irisan mentimun, sayuran rebus, potongan tahu tempe dan juga irisan daging sapi. Yang lebih unik lagi, bumbu rujak dengan paduan petis dan cabai dicampurkan dengan kuah soto yang dicampur dengan campuran jeroan. Makin mantap lagi jika dinikmati bersama dengan taburan bawang goreng, seledri, kecap manis, emping atau kerupuk udang. Wah, pastinya bisa menjadi pilihan makan siang yang sangat tepat, nih. Kamu juga bisa memakannya dengan sepiring nasi putih hangat. Jangan lupa pesan minumnya teh tawar panas ya, Sahabat explorer!
3. Orem-Orem
Makanan khas Jawa Timur yang selanjutnya berasal dari Malang. Jika kamu sedang mampir ke sekitaran Malang atau Batu, maka wajib untuk mencicipi kuliner yang satu ini. Sajian khas Jawa Timur yang satu ini diracik dengan irisan tempe goreng dan ayam yang dimasak bersama dengan santan kental. Sekilas, tampilannya mirip dengan kuah opor atau sayur lodeh. Orem-orem ini biasanya juga ditambahkan dengan mendol tempe. Selain orem-orem yang ditambahkan tempe, ada juga beberapa jenis orem-orem lainnya seperti orem-orem ayam dan juga orem-orem telur. Kamu bisa beli sesuai selera kamu, namun agar lebih puas, kamu bisa pesan dua-duanya saja, Sahabat explorer!
4. Nasi Boran
Yang selanjutnya adalah nasi boran. Makanan yang satu ini tepatnya berasal dari Lamongan. Bisa juga makanan yang satu ini disebut dengan nasi rames, namun menunya sangat khas. Biasanya nasi boran ini berisikan daging ayam, jeroan, ikan bandeng, telur asin, dan juga tahu tempe. Selain itu ada juga ikan sili. Ikan air tawar yang satu ini biasanya hidup liar di rawa atau sungai dan sangat mudah ditemukan di Lamongan. Makin enak disantap dengan serundeng alias kelapa parut dan peyek.
5. Sompil
Yang selanjutnya adalah Sompil. Makanan ini juga berasal dari Tulungagung, Jawa Timur. Makanan ini adalah ketupat yang disiram dengan kuah santan berbumbu lodeh. Biasanya diberikan dengan potongan nangka muda, rebung dan juga kacang panjang yang sudah dimasak dengan santan cair. Umumnya, sompil disajikan dengan taburan potah yang dibuat dari kedelai goreng dan sudah digiling halus dengan bawang putih. Makanan ini juga sudah menjadi ciri khas sarapan dari masyarakat Tulungagung.
6. Lontong Balap
Yang selanjutnya adalah lontong balap. Surabaya, tidak hanya punya rawon dan juga rujak cingur saja, Sahabat explorer. Mereka punya juga yang namanya lontong balap! Unik sekali ya namanya, hehehe. Lontong balap ini disajikan berkuah dengan isian tauge, tahu dan lento.
Ada cerita yang unik dibalik nama Lontong Balap ini. Pada tahun 1913, di Surabaya banyak yang berjualan lontong. Pada waktu itu namanya bukan lontong balap, Sahabat explorer. Tetapi pedagang lontong berjualan ini berjualan di sekitar kebun binatang semua Dengan demikian, semua penjual balap-balapan agar sampai lebih pagi di sana. Maka dari itu makanan ini akhirnya disebut dengan lontong balapan atau lontong balap. Unik sekali, ya!
Sahabat explorer, itulah beberapa makanan khas Jawa Timur dengan nama yang unik dan juga rasa yang kaya. Semoga bisa masuk ke dalam daftar makanan untuk wisata kuliner kamu di Jawa Timur, ya.
Tetap sehat dengan mengikuti protokol kesehatan dan jangan lupa untuk standby masker dan hand sanitizer selama perjalanan. Semoga liburan kamu menyenangkan dan have a good day, explorer!