YOEXPLORE, Liburan Keluarga – Sahabat explorer, Blue Fire Kawah Ijen memang merupakan sebuah fenomena langka yang ada di Indonesia. Bukan hanya di Indonesia saja, namun juga di dunia, selain di Indonesia, fenomena ini hanya bisa kalian lihat di Islandia. Jadi, wajar saja jika tempat ini pasti akan sangat ramai sebagai ide liburan keluarga, apalagi saat sedang musim libur sekolah, wah, ramai banget deh pasti. Tapi tahukah kamu kapan waktu terbaik mengunjungi Kawah Ijen?
Pemandangan langka ini, memang menjadi sensasi dikalangan millenials saat ini. Bagaimana tidak, kawah belerang yang terlihat normal saat siang hari, mendadak menjadi seperti api menyala yang berwarna biru. Fenomena ini, memang sangat unik dan memancing perhatian para turis untuk datang melihat langsung. Tidak hanya turis lokal saja, turis mancanegara juga berbondong-bondong mengunjungi tempat ini. Tapi, kira-kira kapan ya waktu terbaik mengunjungi Kawah Ijen?
Waktu Terbaik Mengunjungi Kawah Ijen
Sebelum masuk ke jawban dari pertanyaan tersebut. Lebih baik kita harus mengetahui terlebih dahulu apa itu Blue Fire  di Kawah Ijen. Yang pasti, itu bukanlah sebuah api betulan, melainkan hasil reaksi darei gas bumi yang bertemu dengan oksigen pada suhu tertentu. Warna biru tersebut disebabkan suhu tinggi yang ada di kawah tersebut. Mungkin buat sebagian orang tidak paham dengan konsep dari fenomena itu, tapi yang terpenting adalah pemandangan luar biasa yang langka di dunia.
Sahabat explorer, kalau sedang ke sini, jangan lupa bawa masker ya, karena jika kalian menghirup gas belerang tersebut secara berlebihan, maka akan mengganggu pernafasan kalian dan menimbulkan sedikit rasa pusing. Apa kalian sudah pernah atau tertarik menanjak Gunung yang berada di kawasan Banyuwangi ini? Sebelum itu, simak dulu ulasannya mengenai waktu terbaik mengunjungi Kawah Ijen ya!
Baca Juga :Â Low Budget? Tapi Pengen Liburan? Ke Tempat Ini Aja!
Table of Contents (Daftar Isi)
1. Antara Bulan Desember dan Januari
Waktu terbaik mengunjungi kawah ijen yang pertama adalah saat diantara bulan Desember dan Januari. Walaupun sebenarnya, kapanpun juga bisa kok sahabat explorer untuk mengunjungi kawah ini, namun saat akhir desember, kabut yang biasa menyelimuti Kawah Ijen/Puncak Ijen sudah cenderung menipis. Kalian tentu bisa menikmati panorama Kawah Ijen atau Blue Fire tanpa kabut yang tebal.
Jadi bisa puas banget nih sahabat explorer, kalau ada waktu di akhir tahun, sempatkan ke sini bersama keluarga ya. Di tempat ini juga banyak orang tua yang mengajak anak-anaknya kok! Biar bisa menikmati pemandangan langka ini bersama keluarga. Dijamin bakal takjub dan bikin bengong!
2. Antara Bulan Juli Sampai Dengan September
Waktu terbaik mengunjungi Kawah Ijen yang kedua adalah diantaa bulan Juli sampai dengan September. Kenapa? Karena pada saat ini sedang musim panas, jadi kondisi tanah juga akan sangat kering, tentu ini tidak akan merepotkan bagi para pendaki. Secara tidak langsung, hal ini juga bisa mempercepat waktu pendakian, karena medannya tidak seberat saat sedang musim hujan, dan risiko lainnya juga lebih minim.
Selain itu, sinar matahari yang terang menyinari gunung tersebut membuat kalian tidak terlalu terasa kedinginan karena hawa puncak gunung. Walaupun masih tetap dingin, namun ya tidak sedingin saat musim hujan tentunya. Siapa yang minat ke Ijen di bulan ini? Pasti bakalan makin seru deh!
3. Berangkat di Pagi Hari
Waktu terbaik mengunjungi Kawah Ijen yang selanjutnya adalah memilih perjalanan dari pagi hari. Biasanya berangkat jam 05.00-06.00, tentu udara masih sejuk dan juga sinar mataharinya sangat menyehatkan. Selain itu kalian juga ‘ditemani’ dengan kabut jika berjalan di pagi hari. Keuntungan yang lain adalah, kalian tidak akan terlarut malam untuk sampai puncak atau pos berikutnya yang ingin kalian tuju.
Selain itu, risiko berjalan di siang hari adalah angin yang biasanya berhembus dengan kencang, hal tersebut menyebabkan gas belerang mudah terbawa dan bisa mengganggu pernafasan kalian juga.
4. Mendaki Malam Hari
Waktu terbaik mengunjungi Kawah Ijen yang selanjutnya adalah di malam hari. Dimana waktu yang satu ini menjadi waktu yang paling favorit bagi para pendaki, tentu saja karena ingin melihat Blue Fire! Kalian bisa berangkat pada pukul 10 malam, dan sampai ke puncak sekitar jam 2 atau 3 pagi. Waktu ini juga merupakan waktu terbaik untuk melihat fenomena langka tersebut.
Kalian akan melihat bagaimana ramainya orang di atas kawah tersebut. Setelah menyaksikan Blue Fire, kalian akan disambut dengan matahari terbit yang tentunya terlihat sangat cantik dari atas puncak gunung. Dijamin gak akan menyesal deh jika berkunjung ke Kawah Ijen!
Eksplor Gunung Ijen
Sahabat explorer, itulah beberapa waktu terbaik mengunjungi Kawah Ijen. Mumpung sudah masuk bulan desember nih, apa kalian sudah pesan perjalanan kalian menuju Kawah Ijen? Kalau belum langsung book eksplor Kawah Ijen di YoExplore! Klik aja tautan yang biru itu, hehe.
