Berita & Acara

13 Tips Langkah Pertama Mengobati Sakit Gigit Saat Pandemi Corona

sakit gigi saat pandemi corona - yoexplore, liburan keluarga - yoexplore.co.id
image source: malangpostonline
Spread the love


YOEXPLORE, Gaya Hidup – Sahabat explorer, apakah kamu pernah mengalami sakit gigi? Tentunya sangat tidak menyenangkan, bukan? Dalam kondisi seperti ini, tentunya ada keinginan untuk segera pergi ke dokter gigi untuk berobat. Hanya saja, menderita sakit gigi saat pandemi corona, bisa menimbulkan kecemasan tersendiri ketika ingin memeriksakan diri ke dokter gigi karena takut risiko tertular virus corona. Sangatlah wajar bila kamu memiliki rasa cemas tersebut.

Oleh karena itu, kamu bisa mencoba melakukan pengobatan di rumah, sebagai langkah pertama ketika menderita sakit gigi saat pandemi corona.

Baca Juga: Berikut Adalah Fakta Tentang Penyembuhan Covid-19

13 Tips Pengobatan di Rumah Untuk Mengobati Sakit Gigi Saat Pandemi Corona

Saat mengalami sakit gigi, sangatlah penting menemukan akar penyebab ketidaknyamanan pada gigi kamu. Tentunya hal ini hanya bisa dilakukan oleh dokter gigi.

Oleh karena kondisi pandemi Corona, langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah mengurangi rasa sakit pada gigi kamu. Setidaknya, kamu bisa melakukan perawatan langkah pertama ini selama satu atau dua hari. Namun, bila rasa sakit masih tetap dirasakan setelah dua hari perawatan di rumah, sebaiknya kamu tetap mengunjungi dokter gigi untuk mendapatkan pengobatan.

sosicosight deals

Berikut adalah 10 tips untuk melakukan perawatan langkah pertama di rumah ketika mengalami sakit gigi saat pandemi corona, sebagaimana dilansir dari healthline.com:



Berkumur Air Garam

Bagi banyak orang, berkumur dengan air garam telah terbukti menjadi langkah pengobatan pertama yang cukup efektif ketika mengalami sakit gigi. Air garam sendiri dapat menjadi disinfektan alami untuk membantu melepaskan remah-remah makanan yang tertinggal di antara gigi. Mengobati sakit gigi saat pandemi corona dengan menggunakan air garam, juga membantu mengurangi peradangan dan menyembuhkan luka pada area gigi dan gusi.

Cara berkumurnya pun mudah, cukup campurkan 1/2 sendok teh (tsp) garam ke dalam segelas air hangat. Kemudian berkumurlah selama 20-30 detik. Lakukan proses ini setidaknya 3 kali sehari.

Berkumur Hidrogen Peroksida

Berkumur dengan obat kumur yang mengandung hidrogen peroksida membantu mengurangi rasa sakit dan peradangan. Selain membantu membunuh bakteri dalam gigi, hidrogen peroksida juga membantu mengurangi plak dan pendarahan pada gusi.

Kompres Dingin

Kamu dapat menggunakan kompres dingin untuk menghilangkan rasa sakit pada gigi, terutama yang disebabkan oleh benturan. Saat kamu memberikan kompres dingin, pembuluh darah di area gigi yang sakit tersebut akan menyempit sehingga rasa sakit pada gigi pun menjadi tidak terlalu parah. Kompres dingin juga membantu mengurangi pembengkakan dan peradangan.

Untuk melakukan kompres dingin, pegang kantong es yang dibungkus handuk ke area yang terkena selama 20 menit setiap kali. Kamu dapat mengulanginya setiap beberapa jam.

Teh Peppermint

Kandungan dalam peppermint diketahui dapat membantu meredakan rasa sakit pada gigi. Menthol, yang memberi peppermint rasa dan aroma mint, juga dikenal sebagai antibakteri.

Satu sendok teh daun peppermint kering dapat dimasukkan ke dalam secangkir air mendidih dan direndam selama 20 menit. Setelah dingin, kamu bisa kumur di dalam mulut selama 20-30 detik. Setelah itu, dimuntahkan atau ditelan.

Selain berkumur dengan secangkir teh peppermint, kamu juga bisang menggunakan kantong teh basah yang sedikit hangat untuk ditempelkan pada gigi selama beberapa menit sampai rasa sakitnya berkurang.

Selain itu, beberapa tetes minyak peppermint pada cotton bud juga dapat dioleskan pada gigi yang sakit sebagai obat sementara.

Bawang Putih

Selama beribu-ribu tahun, tidak saja bawang putih digunakan dalam masakan, tetapi juga sebagai obat tradisional. Kandungan senyawa allicin pada bawang putih sangat bermanfaat untuk membunuh bakteri penyebab plak pada gigi. Selain itu, senyawa ini juga bermanfaat untuk mengurangi rasa sakit pada gigi.

Berikut adalah 3 cara yang dapat kamu lakukan untuk memanfaatkan bawang putih dalam mengobati sakit gigi saat pandemi corona:

  • Cara-1: tumbuk satu siung bawang putih hingga halus, kemudian campurkan dengan sejumput garam. Setelah itu, oleskan pada bagian gigi yang sakit. Lakukan beberapa kali dalam sehari.
  • Cara-2: kunyah satu siung bawang putih segar secara perlahan sambil digerakkan ke seluruh area gigi.
  • Cara-3: masukkan ujung cotton bud dalam minyak bawang putih, kemudian oleskan pada bagian gigi yang sakit.

Thyme

Selain sebagai salah satu bumbu penting dalam masakan Italia, thyme dikenal juga sebagai salah satu obat tradisional yang efektif untuk mengobati infeksi dada, seperti bronkitis atau batuk rejan. Timol, senyawa utama pada thyme, memiliki sifat antiseptik dan antijamur.

Kamu dapat memanfaatkan thyme untuk mengobati sakit gigi saat pandemi corona dengan menambahkan satu tetes minyak esensial thyme ke segelas air untuk membuat obat kumur. Kemudian berkumurlah selama 20-30 detik, lalu muntahkan.

Cara lainnya, kamu dapat membasahi cotton bud dengan campuran air dan beberapa tetes minyak esensial thyme tersebut. Kemudian tekan cotton bud tersebut pada gigi yang sakit.

Lidah Buaya

Gel lidah buaya, yang dapat ditemukan di dalam daun tanaman sukulen, telah lama digunakan untuk menyembuhkan luka bakar dan luka kecil. Beberapa orang sekarang menggunakan gel tersebut untuk membersihkan dan menenangkan gusi.

Penelitian telah menunjukkan bahwa lidah buaya memiliki kualitas antibakteri alami dan dapat menghancurkan kuman yang menyebabkan kerusakan gigi.

Cara menggunkannya, cukup oleskan gel lidah buaya tersebut ke area mulut yang sakit dan dipijat dengan lembut.

Cengkih

Cengkih adalah rempah-rempah asli Kepulauan Maluku di Indonesia, mengandung eugenol, senyawa kimia yang bertindak sebagai anestesi alami. Selain itu, cengkih juga memiliki sifat anti-inflamasi dan antibakteri, yang dapat membantu melawan infeksi gigi dan gusi.

Kamu dapat memanfaatkan cengkih untuk mengobati sakit gigi saat pandemi corona dengan cara merendam bola kapas kecil di dalam larutan minyak cengkeh. Kemudian, oleskan ke area gigi yang sakit.

Selain itu, kamu juga dapat menggunakan cengkih utuh kering. Kunyah perlahan seluruh cengkih untuk melepaskan minyaknya dan tahan pada gigi yang sakit hingga 30 menit.

Daun Jambu Biji

Daun jambu biji memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-mikroba yang dapat membantu menenangkan gigi kamu yang sakit. Kamu dapat menggunakan daunnya untuk membuat teh. Setelah dingin, kamu dapat berkumur dengan air teh tersebut. Selain itu, kamu juga bisa langsung mengunyah daunnya untuk meredakan rasa sakit pada gigi.

Rumput Gandum

Rumput gandum atau wheatgrass memiliki khasiat penyembuhan yang tak terhitung jumlahnya dan dapat bekerja untuk menyembuhkan tubuh kamu dari dalam jika dikonsumsi secara internal. Salah satu khasiatnya, dapat meredakan peradangan di mulut dan mencegah infeksi. Kandungan klorofilnya yang tinggi juga dapat melawan bakteri.

Untuk menggunakannya, cukup buat jus rumput gandum dan gunakan sebagai obat kumur.

Ekstrak Vanili

Ekstrak vanili mengandung alkohol, yang dapat membantu menghilangkan rasa sakit. Sifat antioksidannya juga membantu dalam pengobatan sakit gigi.

Untuk menggunakan ekstrak vanili sebagai obat sakit gigi saat pandemi corona, cukup oleskan sedikit ekstrak ini ke jari kamu atau bola kapas. Kemudian, oleskan langsung ke area yang terkena beberapa kali sehari.

Posisi Kepala Lebih Tinggi Saat Tidur

Meskipun mungkin sulit untuk tidur ketika kemu mengalami sakit gigi, berbaring dalam posisi datar dapat memperburuk rasa sakit karena tekanan darah ke kepala meningkat. Oleh karena itu, saat akan tidur, cobalah menopang kepala kamu dengan bantal yang lebih tinggi atau tidur tegak di kursi, jika memungkinkan.

Minum Obat Penghilang Rasa Sakit

Obat yang dijual bebas, seperti parasetamol dapat membantu meredakan nyeri sementara untuk sakit gigi.

Kapan Sebaiknya Mengunjungi Dokter Gigi?

Setelah satu atau dua hari melakukan langkah pertama pengobatan di rumah, kamu tetap merasakan sakit pada gigi kamu, ada baiknya kamu mempertimbangkan untuk mengunjungi dokter gigi demi mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Hanya saja, di tengah masa pandemi corona ini, dianjurkan mengunjungi dokter gigi untuk tindakan darurat saja. Dilansir dari Kompas, pendiri MP Clinic Skin & Dental Center, Monika Prasari menjelaskan beberapa situasi darurat yang dimaksud adalah:

  1. Sakit gigi yang terjadi cukup parah dalam kurun waktu 24 jam. Dalam ukuran skala 1-10, sakit gigi di bawah skala 5 dianggap masih bisa diatasi dengan minum obat penghilang rasa sakit saja. Adapun sakit gigi yang di atas skala 5 secara umum adalah sakit yang terjadi terus-menerus dan intens, sehingga membuat seseorang sulit tidur.
  2. Gusi bengkak selama 3-7 hari terakhir.
  3. Pendarahan yang disebabkan oleh proses pencabutan atau operasi gusi.
  4. Infeksi gigi yang disebabkan gigi berlubang yang menyebabkan sakit gigi.
  5. Gigi patah yang menyebabkan sakit.
  6. Untuk perawatan ortodonsia, yang dikategorikan sebagai darurat seperti terdapat kawat gigi yang lepas serta menyebabkan tertusuknya bagian gusi. Kondisi ini bisa menyebabkan rasa sakit dan tidak nyaman di dalam mulut.

Lakukan Protokol Kesehatan

Bagi pasien yang memang terpaksa harus mengunjungi dokter gigi, Monika menganjurkan untuk pergi seorang diri saja, sahabat explorer. Kalau ditemani pun, orang yang menemani sebaiknya tidak ikut ke dalam ruang perawatan, hanya menunggu di ruang tunggu saja. “Jika fasilitas ruang tunggu klinik tidak memadai sebaiknya yang mengantar tunggu di luar. Hal ini dapat menghindari risiko penyebaran corona” tutur Monika. 

Sebelum perawatan dimulai oleh dokter, pasien akan diberikan obat kumur chlorhexidine atau Iodine. Sebagai perlindungan tambahan, pasien akan disarankan untuk menggunakan kacamata pelindung agar dapat melindungi mata dari percikan air akibat perawatan jika memang hal itu diperlukan.

Situasi pandemi coronavirus baru yang menyebabkan penyakit Covid-19 ini membuat sebagian klinik membatasi jam operasinya, atau bahkan tutup. Untuk langkah antisipasi, tidak ada salahnya jika kamu mencari informasi tentang klinik gigi terdekat yang memang masih buka dan menyimpan nomor kontaknya. “Jika diperlukan tindakan emergency dan ternyata klinik terdekat dalam kondisi tutup sebaiknya selalu menyimpan nomor telepon contact person klinik atau dokter untuk konsultasi online semisal dibutuhkan,” kata Monika.

Sahabat explorer, sakit gigi memang mengganggu aktivitas kita, apalagi jika memang work from home. Oleh karena itu, mari senantiasa menjaga kesehatan gigi kita dengan mengonsumsi makanan yang sehat dan tidak menyebabkan gigi berlubang atau penyakit gigi lainnya. Selama pandemi ini masih belum selesai, kita memang harus memperhatikan apa saja yang kita lakukan agar terhindar dari penyebaran virus tersebut.

Tentang penulis

Admin YOEXPLORE

Admin YOEXPLORE

Selamat menikmati ragam berita dan cerita seputar traveling dan gaya hidup yang ditulis oleh tim admin YOEXPLORE.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x